Cincin Nikah Pesisir Selatan

Cincin kawin sangat urgen untuk upacara pernikahan baik di Negara Barat maupun Timur. Cincin memang memberi makna pada hubungan dan kehadiran cincin di jari menciptakan orang menikmati kehadiran tanggung jawab dan kepedulian yang konstan di sekitarnya. Representasi simbolis pernikahan ialah sama di setiap kebiasaan dan karenanya kebanyakan kebiasaan mempunyai ritual band pertunangan dan cincin kawin untuk lelaki dan istri dalam hubungan baru. Ini ialah upaya untuk membulatkan tunangan dan tunangan dengan ikatan tunggal guna mengubahnya menjadi hubungan seumur hidup.

Cincin kawin yang sangat populer salah satu pasangan baru - ialah cincin emas simpel yang menandai pernikahan semua jiwa. Karena emas gampang dibeli dan tahan lama, pemakaian emas di cincin menjadi tren. Emas meyakinkan bahwa cincin tersebut akan tetap dalam format yang tepat sebab jarang dimakan oleh kegiatan rumah tangga biasa. Pria dan perempuan sama-sama mengenakan cincin kawin pada hari pernikahan dan cincin guna pengantin ialah yang lebih tipis dan pengantin pria menggunakan cincin yang lebih luas cocok gaya.

Pernikahan guna negara yang bertolak belakang memang mempunyai ritual yang bertolak belakang dan mereka pun mempunyai aturan yang bertolak belakang untuk mengenakan band. Di sejumlah negara barat semua wanita mengenakan cincin pertunangan dan cincin pernikahan bareng di jari yang sama. Mereka membelinya berpasangan sehingga saat mereka memakainya - mereka terlihat laksana satu. Di sejumlah negara semua wanita mengenakan cincin pertunangan, cincin kawin, dan cincin kekekalan di jari yang sama. Cincin-cincin tersebut tidak mempunyai desain dan digunakan sebagai pita polos tetapi kini mereka sudah mengukir desain pada pita tersebut. Logam yang dipakai juga berubah dan sejumlah orang telah mulai dengan pita emas putih atau pita titanium.