Merekomendasikan Artikel Artikel Komentar Cetak ArtikelBerdasarkan tulisan ini di tulisan ini di tulisan ini di tulisan ini di LinkedinPosting tulisan ini di DeliciousBagikan tulisan ini di DiggBagikan tulisan ini di RedditBagikan tulisan ini di PinterestPengarang berpengalaman Pinterest Uttoran Sen
Menyajikan cincin ialah tanda mengindikasikan cinta untuk orang yang dicintai. Ini dirasakan sebagai urusan yang berharga di tidak sedikit negara. Itu ialah simbol iman. Momen pertukaran band antara pengantin laki-laki dan wanita tidak dapat dilupakan dalam hidup mereka. Ini menggambarkan hubungan masa lalu, kini dan masa mendatang pasangan. Dengan mengenakan band, pasangan menikah mengaku cinta abadi mereka satu sama lain. Cincin kawin seringkali dipakai di jari manis tangan kiri. Namun, sesudah menikah, pasangan dapat memilih guna memakainya di jari apa saja.
Ada sekian banyak desain band pernikahan. Mereka seringkali terbuat dari logam laksana emas, perak, atau platinum. Sebuah batu berharga seringkali diletakkan di tengahnya. Orang memilihnya tergantung pada Anggaran, selera, dan hal lainnya. Ini bertolak belakang dari band pertunangan. Tetapi dalam sejumlah budaya Eropa, tersebut sebenarnya serupa cincin pertunangan.
Konsep pembawa Best man tersebut dikaitkan dengan tradisi Inggris. Pria terbaik diberi tugas guna melacak ikatan pernikahan pasangan menikah dan dia pun bertanggung jawab guna memproduksinya sekitar upacara pernikahan, pada ketika simbolis dari pemberian dan penerimaan antara pengantin wanita dan laki-laki.
Pembawa cincin dapat menolong dalam upacara pengarakatan cincin ke dalam upacara, biasanya menjadi bantal eksklusif dalam sejumlah pernikahan. Pertukaran cincin pernikahan dirasakan lebih terhubung dengan pertukaran pemikiran berharga. Mengenakan pita jari yang acuh tak acuh menangkal goresan cincin.
Dalam generasi baru-baru ini, orang-orang yang didorong oleh perniagaan perhiasan berjuang untuk memperbesar konsep serangkaian hadiah cincin tergolong cincin janji, cincin kawin dll.
Sebuah tradisi di Eropa mendorong pengukiran nama pasangan dan tanggal pernikahan mereka di permukaan unsur dalam cincin kawin, sampai-sampai memperkuat simbolisme dan sentimentalitas cincin saat mereka menjadi pusaka keluarga.
Di Amerika Serikat dan Inggris, pada generasi yang lalu, perempuan mengenakan cincin kawin lebih umum daripada pria. Hari ini, kedua pasangan menggunakan cincin kawin. Beberapa orang barangkali tidak menyukai usulan mengenakan logam mulia, atau usulan menyatakan hubungan hukum mereka melewati perhiasan. Mitra pun dapat mengenakan cincin kawin pada leher bulat rantai.
Diamati bahwa seringkali wanita mengenakan cincin pernikahan di bawah cincin pertunangan, sehingga menciptakan cincin lebih dekat ke jantung. Konsep lain mengaku bahwa perempuan harus mengenakan cincin pertunangannya di bawah cincin pernikahan, sampai-sampai menyegel keadaan pertunangan ke dalam pernikahan. Beberapa berasumsi bahwa cincin kawin mesti digunakan sendiri.
Upacara dobel, dengan kata lain pemakaian cincin kawin oleh kedua pasangan, adalahinovasi terbaru. Kampanye pemasaran yang bertujuan mendorong konsep upacara cincin ganda di akhir abad ke-19 dikenalkan oleh industri perhiasan Amerika. Perang Dunia Kedua mempunyai efek pada kampanye ini dan mengakibatkan kampanye pemasaran yang lebih sukses, dan sekitar ini upacara cincin ganda menjadi populer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar